• Jelajahi

    Copyright © Tebar News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Sports

    Sanggar Kampoeng Kaki Langit Resmi Dilaunching, Aksi Akkarungeng Jadi Ruang Anak Menuturkan Kisah dan Hikmah

    Redaksi Tebarnews
    12/11/2025, 3:44 PM WIB Last Updated 2025-11-12T07:44:24Z

     

    Kak Mangga (pendongeng) tampil saat peresmian Sanggar Kampoeng Kaki Langit di Dusun Tamarunang, Desa Baji Mangngai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sabtu malam (8/11). (Ist)


    Maros, 8 November 2025. Suasana hangat penuh tawa dan haru menyelimuti Dusun Tamarunang, Desa Baji Mangngai, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sabtu malam (8/11). 


    Anak-anak dan masyarakat tumpah ruah dalam kegiatan bertajuk “Aksi Akkarungeng: Ruang Anak Kampoeng Menuturkan Kisah & Hikmah.”


    Kegiatan ini menjadi momen bersejarah dengan peresmian Sanggar Kampoeng Kaki Langit secara simbolis oleh Bupati Maros, Dr HAS Chaidir Syam, S.IP, MH yang menandai lahirnya sebuah ruang edukasi dan kebudayaan baru di Kabupaten Maros.


    Langkah Nyata dari Kampung untuk Anak Negeri


    Sanggar Kampoeng Kaki Langit hadir sebagai wadah pembelajaran berbasis literasi, seni, dan pemberdayaan berkelanjutan (sustainable empowerment). 


    Sanggar ini berfokus pada tumbuh kembang anak melalui pendekatan kreatif yang menanamkan nilai budaya dan karakter positif sejak dini.


    Dalam sambutannya, Bupati Maros menyampaikan apresiasinya atas inisiatif masyarakat yang turut mengambil peran dalam pendidikan dan kebudayaan.


    “Kampoeng Kaki Langit adalah wujud nyata semangat gotong royong. Ini langkah kecil tapi bermakna besar membangun peradaban dimulai dari kampung sendiri, dengan cinta terhadap budaya dan semangat kebersamaan,” ujar Bupati Chaidir Syam.


    Acara dibuka dengan penuh khidmat oleh Imam Dusun Tamarunang, yang memberikan sambutan hangat dan doa agar kegiatan ini membawa keberkahan bagi masyarakat.


    “Kami bersyukur kampung ini menjadi tempat anak-anak belajar dan berkarya. Semoga Sanggar Kampoeng Kaki Langit menjadi jalan bagi lahirnya generasi yang cerdas, beradab, dan beriman,” ujar Imam Dusun Tamarunang Agus Salim dalam sambutannya.


    Kreativitas Anak Kampoeng yang Menginspirasi


    Kegiatan Aksi Akkarungeng diisi dengan berbagai penampilan anak-anak, mulai dari musikalisasi puisi dan Tarian Harapan bertema Tulisan Cita SiSeSa Dance Care,  teater anak kampoeng, dan pertunjukan dongeng oleh kak Mangga, hingga orasi Sumpah Pemuda oleh Kak Jamil.


    Ada pula penandatangan dokumen resmi Kampoeng Kaki Langit oleh Imam Dusun Tamarunang.


    Semua karya tersebut merupakan hasil pendampingan tim Sanggar Kampoeng Kaki Langit yang secara konsisten mengembangkan kreativitas dan rasa percaya diri anak-anak.


    Founder Sanggar Kampoeng Kaki Langit, Melati Syahrir, menyampaikan bahwa pendirian sanggar ini berangkat dari mimpi sederhana untuk menyediakan ruang yang aman dan bermakna bagi anak-anak.


    “Kami ingin anak-anak punya tempat untuk belajar, bercerita, dan mengenali akar budayanya. Dari sini mereka bisa tumbuh dengan cinta, empati, dan keberanian untuk bermimpi,” ujar Melati yang dikenal sebagai pegiat literasi itu.


    Dukungan dan Kolaborasi


    Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Pertamina Patra Niaga, sebagai bentuk sinergi dunia usaha dalam penguatan sektor sosial dan pendidikan masyarakat.


    Dengan semangat kolaboratif, Sanggar Kampoeng Kaki Langit diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan literasi, seni, dan budaya yang berkelanjutan di Maros. Sanggar ini juga diaharapkan akan menjadi inspirasi bagi kampung-kampung lain untuk menyalakan cahaya pendidikan dari akar rumput.


    Menutup dengan Cahaya dan Doa


    Acara Aksi Akkarungeng ditutup dengan doa bersama dan janji anak-anak untuk terus menjaga semangat belajar serta berkarya.


    Dari kampung kecil di Maros, mereka percaya, cahaya perubahan bisa menyala  menembus langit yang lebih luas. (*)


    (Melati Syahrir)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini